KH. Luthi Basori
KH. Luthfi Basori
DEFINISI Ahlul Bait yang masyhur menurut Alquran adalah para istri Nabi Shallahu’alaihi Wassalam, ditambah keturunan Nabi Shallahu’alaihi Wassalam dari jalur Siti Fathimah dan Sayidina Ali Bin Abi Thalib, yaitu Hasan dan Husen.
“Mereka berempat ini yang oleh Allah digolongkan sebagai Ahlul Bait menyertai para istri Nabi Shallahu’alaihi Wassalam, sebagaimana tertera dalam Hadits yang terkenal dengan istilah Hadits Kisa,“ kata pengurus NU Malang KH. Luthi Bashori dalam situs pribadinya PejuangIslam.com beberapa waktu lalu.
Kyai Luthi Basori lalu mengatakan bahwa para Ulama Salaf Ahlus Sunnah wal Jamaah, mengembangkan definisi Ahlul Bait dengan memasukkan bahwa semua nasab keturunan Nabi Shallahu’alaihi Wassalam,  yang lewat jalur Fathimah dan Ali bin Abi Thalib termasuk yang hidup di zaman sekarang, tetap dinamakan Ahlul Bait.
“Saat ini, Aliran Sesat Syiah Iran, mengklaim bahwa Syiah itu adalah Madzhab Ahlul Bait. Jelaslah itu klaim dari penganut Syiah,” terang Kyai yang menulis buku Alquran Versi Syi’ah Tidak Sama dengan Alquran Kaum Muslimin ini.
Ketua Komisi Hukum dan Fatwa Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Malang ini mengatakan bukti kebohongan kaum Syiah yang mengaku-ngaku sebagai madzhab Ahlul Bait, adalah karena ajaran aqidahnya sudah melenceng jauh dari aqidah umat Islam, bahkan sangat bertentangan dengan alquran maupun dengan ajaran aqidah Ahlul Bait itu sendiri.
“Belum lagi dalam agama kaum Syiah selalu diajari untuk membenci para istri Nabi Shallahu’alaihi Wassalam, , padahal para istri Nabi Shallahu’alaihi Wassalam,inilah yang didapuk oleh Allah sebagai Ahlul Bait yang asli dan sebagai ummahatul mukminin (Ibunya semua umat Islam),” katanya.
Karena kesesatan aqidahnya itulah maka hakikat Syiah sebagai aliran sesat dan menyesatkan sudah difatwakan oleh MUI Jawa Timur secara resmi, tentunya Fatwa itu keluar berdasarkan bukti-bukti kesesatan ajaran Syiah secara ilmiah.
“Jadi yang jelas Ahlul Bait itu bukan Syiah dan Syiah itu bukan Ahlul Bait,” tutup Pengasuh Pondok Pesantren Ribath Al-Murtadla Al-Islami, Singosari, Malang ini.
[Pz/Islampos]
Axact

Axact

Vestibulum bibendum felis sit amet dolor auctor molestie. In dignissim eget nibh id dapibus. Fusce et suscipit orci. Aliquam sit amet urna lorem. Duis eu imperdiet nunc, non imperdiet libero.

Post A Comment:

0 comments: